Rabu, 18 Mei 2011

3 orang Sahabat dan Seorang Ibu dengan 1 Kambingnya

Related Post



               Cerita ini saya dapatkan dari Majelis Rasulullah SAW pada hari Senin  08-05-2011 yang disampaikan oleh Al-habib Munzir bin Fuad Al-Musawa.Didalamnya Diriwayatkan dalam kitab Qabasunnuurilmubin ringkasan Rub’ Al Muhlikaat dari kitab Ihyaa’ Ulumuddin oleh guru mulia kita Al Musnid Al Arif billah Al Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafizh semoga bermanfaat  ^^        

            3 Orang sahabat yaitu bernama Sayyidina Husain dan Sayyidina Hasan bin Ali bin Abu Thalib RA dan Sayyidina Abdullah bin Ja’far bin Abi Thalib RA sedang melakukan perjalanan yang jauh. Tiba-tiba mereka bertiga mengalami kelaparan dan kehusan tidak ada makanan dan air sama sekali. Dan Mereka melihat di kejahuan ada sebuah rumah, kemudian Mereka mampir kerumah tersebut lalu mereka melihat seorang nenek. 3 orang Sahabat ini bertanya kepada sang Nenek " Wahai nenek adakan air yang bisa kami minum?", jawab sang Nenek "sumur kami sedang kekeringan Nak.", kemudian 3 orang Sahabat bertanya " apakah ada makanan yang kami bisa makan Nek?", jawab sang Nenek " di belakang ada 1 ekor kambing jika kalian mau makan silakan kaliam menyembelihnya". Sunggung baik hati sekali nenek ini memberikan makan kepada 3 orang pemuda yang iya tidak kenal. Setelah di sembelih kambing tersebut lalu 3 orang sahabat ini pergi melanjutkan perjalannya. Dan ke-3 dari sahabat ini menyampaikan sesuatu kepada seng nenek "Wahai nenek jika kita bertemu lagi di lain waktu maka aku akan membayar semua yang kau telah berikan kepada kami".

             Setelah itu suami nenek itu datang kemudian suaminya menanyakan kepada istrinya " dimana kambing yang kita miliki satu-satunya?". kemudian istrinya menjawab "tadi saya sudah berikan kepada pemuda yang sedang mengalami kelaparan", suaminya bertanya "kenapa kau berikan kepada orang yang kau tidak kenal." lalu di jawab lagi oleh istrinya " Pemuda itu memiliki wajah yang sangat baik lain daripada orang lain". waktu itu sepasang suami istri ini pekerjaannya adalah menjual kotoran hewan dan mereka olah menjadi pupuk. semenjak itu tidak ada lagi pengasilan karena sudah tidak ada lagi kambingnya.

               Setelah beberapa tahun setelah kejadian tersebut, Nenek ini mengantarkan kotoran untuk dia jual ke Madinah. tiba-tiba Sayyidina Husain Ra melihat nenek tersebut melewati Madinah. Lalu Sayyidina Husain Ra menghampiri nenek tersebut lalu berkata "Wahai, Nenek apakah engkau mengingat ku?", lalu nenek itu berkata " saya sudah lupa nak", Sayyidina Husain Ra " ini saya nek yang waktu itu numpang makan waktu kami sedang melakukkan perjalanan dengan ke-2 sodara saya", nenek " oiya.. saya ingat ". lalu Sayyidina Husain Ra berkata " ini nek ada sedikit yang saya bisa berikan untuk membalas budi nenek yang sudah menolong saya dan sodara saya, saya ada kurang lebih 1000 uang emas dan 1000 kambing." lalu nenek itu terkejut melihat pemberian dari Sayyidina Husain Ra , lalu Sayyidina Husain Ra berkata lagi kepada nenek tersebut " jangan bahagia dulu Wahai nenek, ini dari aku belum dari ke-2 sodaraku yang lain :) ". kemudian nenek ini menemui lagi sodara kandungnya Sayyidina Hasan, lalu Sayyidina Hasan bertanya kepada nenek " Wahai nenek apa yang sodaraku Husain berikan kepada mu? " lalu nenek menjawab " 1000 uang emas dan 1000 ekor kambing." lalu Sayyidina Hasan RA memberikan hal yang sama kepada nenek tersebut. kemudian Sayyidina Hasan RA berkata "janagan bahagia dulu Wahai nenek, ini dari aku belum dari sodaraku Abdullah bin Ja'far :)". lalu nenek ini menemui Sayyidina Ja'far RA., lalu berkata Sayyidina Ja'far RA " Apa yang mereka berikan kepada mu Wahai nenek? ", kemudian nenek itu menjabarkan kepada Sayyidina Ja'far RA, lalu Sayyidina Abdullah bin Ja'far RA berkata " ini saya berikan 2 kali lipat dari sodara-sodara saya yang lain :) ". kemudian berkata Sayyidina Ja'far RA jika kau nenek menemui aku terlebi dahulu maka akan kuberikan yang lebih besar daripada mereka berdua. lalu pulanglah nenek tersebut dari madinah membawa kabar baik untuk suaminya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar